Cara Memilih Sepatu Olahraga Berdasarkan Tipe Kaki

Saat ini, berolahraga jadi pola hidup sehat yang tidak terpisahkan dalam kehidupan keseharian. Dari mulai berlatih di pusat kesehatan atau sebatas lari di taman. Itu semua dilakukan untuk memperoleh badan yang bugar dan sehat.

Tetapi, sayangnya tidak sedikit yang meremehkan pentingnya pemakaian sepatu berolahraga yang tepat. Alih-alih sehat, kaki Kamu malah berisiko alami cedera. Nah, agar terlepas dari beberapa hal itu, Kamu pun disarankan untuk memprioritaskan kenyamanan ketika memilih sepatu safety olahraga. Selain nyaman, sepatu harus juga fleksibel, enteng dan mensupport manfaat gerak alami sekaligus membuat perlindungan kaki.

Tidak hanya itu, sebaiknya Kamu sesuaikan type kaki untuk tahu type sepatu yang tepat. Kekeliruan dalam memilih sepatu berolahraga, terlebih sepatu lari tingkatkan resiko cedera. Karenanya, ketahui tiga type kaki berikut dengan sepatu yang tepat untuk type kaki itu berikut ini.

Normal 
Orang yang memiliki kaki normal, beban tertumpu di bagian depan telapak kaki dan tumit. Untuk memaksimalkan manfaat kaki dalam menahan beban saat olahraga, dianjurkan memakai sepatu yang memprioritaskan keseimbangan dengan design yang mengombinasikan feature bantalan dan dukungan yang lain.

Pronation 
Type kaki ini sering dimaksud type kaki datar. Mereka yang memiliki type kaki pronation, maka beban tertumpu di semua telapak kaki hingga type kaki ini paling rawan alami cedera dibanding type kaki yang lain. Mereka juga sering alami rasa nyeri dibagian lutut, pinggul, punggung atau bahu setelah lari atau melakukan type berolahraga lain.
Bila Kamu memiliki type kaki pronation, baiknya memilih sepatu berolahraga yang memprioritaskan gerakan, yaitu memberi medial dukungan dengan dual density midsole, roll bar atau foot bridge.

Supination 
Type kaki yang paling akhir yaitu type kaki yang condong bengkok atau mirip huruf 'O' saat jalan hingga beban terbesar ditumpu oleh bagian terluar telapak kaki. Biasanya orang yang memiliki type kaki ini akan alami rasa nyeri pada lutut, pinggul, punggung, bahu atau leher setelah olahraga.
Untuk menghindar hal semacam itu, pilih sepatu safety jakarta olahraga yang memprioritaskan bantalan empuk yang berikan shock dispersion pada design midsole atau outsole. Banyak pabrik sepatu yang memakai gel, air atau hawa untuk tingkatkan manfaat bantalan itu.

Sepatu paling baik yaitu yang sangat lentur dan mudah bergerak ke semua arah dan enteng mirip manfaat kaki telanjang, agar si pengguna merasa nyaman seperti tidak memakai sepatu.